Di sebuah dusun bernama Dusun Bulugodang, Desa Simanungkalit, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia, Asia Tenggara, Asia dan pastinya di Bumi dengan kode pos 22452 adalah tempat saya berasal. Saya bangga dilahirkan di sebuah dusun yang tidak begitu ramai di lingkungan masyarakat petani. Di kampung ini nilai adat dan budaya termasuk kekeluargaan masih sangat tinggi hingga semua warga seperti masih dalam satu keluarga. Saya tidak tahu sejak kapan desa ini ada, tetapi saya yakin bahwa desa ini tidak tercipta begitu saja. Tidak begitu indah, karena memang tidak ada pemandangan yang membuat mata takjub dan terkagum-kagum. Beberapa kali saya mencoba untuk searching di google untuk memastikan banwa desa, dusun tempat saya berasal tidak setenar kota-kota tertua di dunia seperti: Athena, Kairo, dan Roma. Karena minimnya tempat kunjungan wisata menyebabkan daerah ini tidak terlalu sering dikunjungi sehingga jika dibandingkan dengan situs-situs yang paling sering dikunjungi seperti: facebook, google, yahoo perbedaan sangat-sangat jauh. Lantas apa yang membuat penulis bangga dilahirkan di tempat seperti itu?
Anda tidak perlu ragu untuk tinggal hidup di Tapanuli Utara, karena matahari masih terbit setiap hari. Satu hal yang paling bisa dibanggakan adalah bahwa di desa Simanungkalit di kecamatan Sipoholon ada sebuah tempat bernama Seminarium, Seminarium Sipoholon adalah tempat diciptakannya pelayan-pelayan handal yang akan ditempatkan di gereja-gereja HKBP sebagai pelayan Tuhan untuk melayani orang yang percaya kepada Yesus. SGH (Sekolah Guru Huria) adalah nama institusinya. Tamatan SGH inilah yang akan menjadi Guru Jemaat di Seluruh Gereja HKBP yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Sehingga Seminarium Sipoholon dikenal sebagai tempat penyemaian dan dikenal banyak orang hingga ke luar negeri.
Selain itu, penduduk desa Simanungkalit adalah orang-orang yang dekat dengan Tuhan. Hal itu bisa dilihat dari kehidupan sehari-harinya. Sehingga setiap orang yang dilahirkan dan dibesarkan di tempat ini memiliki kepribadian yang kuat dan taat kepada ajaran agama. Sehingga memiliki peluang besar untuk sukses jika merantau kemanapun dia pergi.
Sampai di sini dulu tulisan saya mengenai tempat kelahiran saya.
Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Oh iya saya lupa... biar kampung kami masih tergolong kolot, tapi Seminarium Sipoholon Desa Simanungkalit sudah dua kali dikunjungi oleh orang nomor satu di Indonesia. Yaitu: Soeharto, dan Megawati.
No comments:
Post a Comment
Jangan lupa, tinggalkan komentar anda di sini